Mahasiswa UGM kembali menorehkan prestasi di tingkat internasional. Kali ini prestasi berhasil diraih dalam ajang International Mathematics Competition (IMC) yang digelar di Blagoevgrad, Bulgaria pada 27 Juli sampai 2 Agustus 2015 lalu. Dalam olimpiade tersebut tiga mahasiswa UGM berhasil menyabet medali emas, medali perak serta penghargaan honorable mention.
Tiga mahasiswa pengharum bangsa tersebut adalah Pramudya Ananto (Teknik Elektro) peraih medali emas, Made Benny Prasetya (Matematika 2011) peraih medali perak, serta Willy Sumarno (Matematika 2012) mendapatkan honorable mention. Mereka mewakili Indonesia bersama beberapa mahasiswa dari kampus lainnya diantaranya lima mahasiswa dari ITB dan satu mahasiswa UI.
Disampaikan oleh Pramudya sang peraih medali emas, International Mathematics Competition tersebut diikuti oleh 326 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dari seluruh dunia. Selama dua hari para peserta berkompetisi mengerjakan sejumlah soal yang diberikan panitia. Setiap harinya peserta diberikan lima buah soal esai dengan tingkat kesulitan semakin tinggi disetiap nomornya.
Bagi Pramudya, ini bukan yang pertama kali ia bertarung dalam ajang dalam olimpiade matematika internasional. Tahun 2014 lalu ia juga mengikuti olimpiade serupa dan berhasil meraih medali perak. Tahun ini ia berhasil mewujudkan impiannya untuk meraih prestasi yang lebih baik. Atas prestasinya tersebut, Pramudya mendapatkan beasiswa meneruskan kuliah sampai program doktor dari Dikti.
Selain tiga mahasiswa UGM, prestasi juga berhasil diraih oleh mahasiswa ITB yang berhasil meraih 1 emas, 3 perunggu serta 1 honorable mention.
Sumber: ugm.ac.id