Senin (28/09) pukul 07.00 WIB, suasana haru menyelimuti pelaksanaan upacara bendera di SDN 1 Saguling, Kecamatan Baregbeg, Ciamis. Sebab, telah ditinggal untuk selama-lamanya oleh pimpinan tertinggi sekolah tersebut, kepala sekolah, Dede Kurniasih binti Sulaeman,yang menjadi korban dalam tragedi di Mina.
Bendera merah putih pun dipasang hanya setengah tiang. Sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan pada almarhumah.
“Kami memberikan penghargaan dan penghormatan setinggi-tingginya pada almarhumah yang telah banyak berjasa dalam bidang pendidikan,” ucap Pengawas UPTD Pendidikan Kecamatan Baregbeg, H. Nono Mulyono, yang menjadi pemimpin upacara.
Semua guru, dan murid-murid SDN 1 Saguling tak kuasa menahan tangis saat H. Nono berpidato dalam upacara bendera tersebut.
“Kita yakin beliau menjadi syuhada dan haji yang mabrur, sehingga akan ditempatkan di syurganya Allah SWT,” ucap H. Nono.
Murid-murid dan guru-guru yang dipimpin Dede Kurniasih sangat kehilangan sosok pemimpin yang mempunyai sikap keibuan dan telah memberikan banyak perubahan bagi SDN 1 Saguling.
“Beliau baru satu tahun setengah memimpin sekolah ini, tapi banyak perubahan yang telah beliau berikan. Dari baik menjadi lebih baik,” ujar salah satu guru kelas 6 A, Totong Hartoyo.“Meski beliau sudah tiada, tapi jasanya akan selalu terasa. Semoga beliau menjadi ahli syurga,” pungkasnya.
Sumber: wartapriangan
