Kursus Bahasa Inggris

Belajar Bahasa Inggris

Jumat, 15 Mei 2015

Inilah Cara Memasak Nasi Agar Kalorinya Berkurang 50-60 Persen


     Beras/nasi merupakan makanan pokok bagi masyarakat Indonesia. Bahkan orang sering bilang serasa belum makan kalau belum makan nasi. Namun seperti yang sudah kita ketahui bahwa nasi memiliki kandungan kalori yang sangat besar. Dalam secangkir beras putih yang dinanak menjadi nasi mengandung 200 kalori. Ditambah lagi kandungan nutrisinya yang sangat rendah. Beras putih yang sering kita konsumsi adalah jenis beras yang paling rendah nutrisinya diantara jenis beras lain seperti beras merah dan beras hitam.
     Kandungan kalori yang tinggi dalam beras/nasi putih bisa berdampak buruk bagi kesehatan kita salah satunya bisa memperbesar resiko diabetes. Sadar akan hal tersebut beberapa kalangan masyarakat kini sudah banyak yang mulai mengurangi konsumsi nasi putih atau bahkan tidak sama sekali dan menggantinya dengan asupan makanan yang lebih sehat.
     Ada kabar gembira bagi Anda yang masih mengkonsumsi nasi putih. Para peneliti telah menemukan kunci membuat nasi lebih bersahabat dengan kesehatan Anda.
     Dikutip dari Dailyhealthpost.com Sudhair James, salah satu dari para peneliti tersebut  dalam National Meeting And Exposition of The American Chemical Society mengatakan:
     "Apa yang kami lakukan adalah memasak seperti yang biasa Anda lakukan, namun saat air  sudah mendidih, sebelum memasukan beras kami menambahkan coconut oil kira-kira 3 persen dari berat beras yang akan dimasak. Setelah semuanya beres kami mendinginkannya dalam lemari es selama kurang lebih 12 jam."
     Bagaimana ini bekerja?
     Metode simple ini bekerja dengan memanipulasi kandungan kimia dari tepung yang terdapat dalam nasi, merubah tepung yang tadinya mudah dicerna menjadi tepung yang resistant yang berarti tubuh membutuhkan waktu yang lama untuk memprosesnya.
Teknik memasak dengan heating dan cooling tersebut sebenarnya telah dilakukan terhadap makanan pokok lain khususnya kentang sebelum akhirnya digunakan dalam memasak nasi.
     Para peneliti masih melakukan tes teori ini terhadap sebanyak mungkin varietas beras, mereka berharap kalori dalam nasi bisa dikurangi dengan proses yang sederhana mungkin hal yang sama juga bisa diterapkan pada tepung dan karbohidrat lain seperti roti. Ini sangat penting dalam memerangi obesitas dan diabetes.
     "Kami sebagai scientists yakin jika kita melakukan proses ini pada varietas terbaik dan jika metode ini berjalan, ini akan menjadi solusi besar," kata James. "Kita bisa menurunkan kalori dalam nasi 50 sampai 60 persen,"  tambah James.
     Dengan adanya hasil penelitian ini tentu saja kita berharap kesehatan tubuh kita semakin terjaga. Perlu diperhatikan bagi yang ingin memcoba teknik ini,waktu pendinginan 12 jam adalah tahap yang paling penting untuk mengubah tepung dari proses ini, jadi jangan melewatkan proses ini.

Baca juga:
Pentingnya Memiliki Situs Toko Online dalam Berjualan Lewat Media Online

Belajar Bahasa Inggris Lewat Metode Conversation, Apa Mungkin Bisa?.